Langsung ke konten utama

Berita terkini Ada Teriakan "hidup Ahok" Saat Peresmian Lapangan Benteng di DKI Jakarta

Taman lapangan benteng yang dulunya direncanakan untuk direnovasi kini akhirnya sudah menjadi taman lapangan benteng yang sangat diidamkan oleh warga Jakarta dan sekitarnya. Taman lapangan benteng ini di rehabilitas membutuhkan waktu selama 1 tahun dan Pada Rabu 25 Juli 2018 kemarin akhirnya gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan lapangan benteng tersebut karena telah selesai direhabilitas.

Perbaikan Taman Lapangan Banteng ini direncanakan sewaktu era kepemimpinan mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, dan setelah selesainya perbaikan Taman lapangan benteng ini warga berpikiran bahwasanya mantan Gubernur Tjahaja Purnama alias Ahok sangat berjasa dan warga mengatakan ini adalah warisan dari mantan Gubernur tersebut.

Gubernur DKI Jakarta saat ini Anies Baswedan mengatakan Taman lapangan benteng ini bukan hanya sekedar teman namun merupakan tempat untuk berekreasi dan merupakan tempat berkegiatan bagi warga.

Pada saat peresmian pembukaan Taman lapangan benteng ini sekelompok warga berteriak mengatakan "Hidup Ahok" dan sekelompok warga juga mengenakan pakaian kotak-kotak dan membawa spanduk yang bertulisan "warisan Gubernur sebelumnya" dan juga spanduk bertuliskan "Terima Kasih Basuki Djarot atas karya revitalisasi lapangan benteng".


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tragedi Kapal Mutiara Indah

       Peristiwa itu sungguh tidak disangka - sangka, kejadian itu sungguh menghebohkan Tanjung balai Asahan, kejadian ini bermula saat kapal Mutiara Indah ini ingin berangkat dari tanjung Ledong menuju Tanjung balai Asahan, dan saat dipertengahan perjalanan, musibahpun menimpa penumpang kapal ini dengan meledaknya kapal diakibatkan adanya kebocoran ditangki minyak kapal. Penumpang kapal ini diperkirakan lebih dari 100 orang penumpangnya, dan orang yang meninggal diakibatkan meledaknya kapal ini sekitar 50%, dan diantara orang yang meninggal ini bervariasi mulai dari anak - anak, orang dewasa, dan bahkan ibu hamil, sungguh gak di sangka - sangka.

pejabat DKI dicopot Anies Baswedan karena kinerja rendah

Saefullah selaku Sekretaris daerah DkI Jakarta mengatakan bahwa tindakan pencopotan jabatan terhadap Wali kota oleh Anies Baswedan dan Sandiaga Uno itu merupakan sudah berdasarkan aturan yang berlaku. Saifulloh mengatakan pergantian jabatan yang dilakukan oleh Pemprov karena ia telah melihat penilaian hasil kerja melalui evaluasi. Namun Syaifulloh tidak bisa mengungkapkan ke publik untuk masalah pergantian petinggi karena kesalahannya tersebut Untuk masalah kasus ini Syaifulloh telah menyerahkan seutuhnya kepada komisi aparatur sipil negara atau (KASN) soal perombakan jabatan yang diduga karena kinerja yang gak beres tersebut,  saifulloh Sudah mengaku bahwa semua berkas yang dibutuhkan sudah diserahkan.  saifulloh juga mengatakan bahwasanya dia sudah bertemu kepada Walikota yang telah dicopot jabatannya oleh Anies Baswedan.  Pencopotan Jabatan itu dilakukan karena kinerja yang jelek meskipun masa baktinya belum habis. Sandiaga Uno selaku wakil walikota ...

Berita Terkini - Godaan Menanti Kalapas Sukamiskin ke 6 Era Yasonna Laoly

Setelah dipecatnya Kalapas Sukamiskin Wahid Husein karena kasus suap, maka dari itu Kalapas Sukamiskin untuk Era yang ke-6 ini Yasonna Laoly selaku menkum HAM langsung melantik Tedjo Harwanto sebagai Kalapas Sukamiskin. Pelantikan Tejo Harwanto sebagai Kalapas di Sukamiskin ini merupakan Era ke-6, dan Yasonna Laoly melantik Tejo Harwanto di Jalan HR Rasuna Said Jakarta Selatan pada Kamis 23 Juli 2018. Awalnya Tejo Harwanto sebelum dilantik sebagai Kalapas di Sukamiskin dia telah menjabat sebagai Kalapas di Tanjung Gusta Medan untuk kelas 1 dan sekarang dia telah dipindahkan di kawasan Sukamiskin sebagai Kalapas di Sukamiskin. Sebelum dilantiknya Tedjo Harwanto sebagai Kalapas di Sukamiskin, Yasonna dengan tegas memberikan sedikit pertanyaan kepada Tejo Haryanto yaitu meliputi " kamu siap untuk membersihkan Kalapas di Sukamiskin" tanya Yasonna dengan tegas Tejo Harwanto menjawab "saya siap pak". Setelah dilantiknya  Tejo Harwanto, Tejo harus tera...